Galih' Cetak 45 Pendamping 1.500 Petani Andalkan Kakao Untuk Sejahtera

Senin, 2 September 2024 | 11:55 WIB Krjogja.com - Wonosari - Sebanyak 1.500 petani mengandalkan tanaman kakao untuk meningkatkan kesejahteraannya. Oleh sebab itu dalam rangka meningkatkan produksi kakao, Asosiasi Kakao Gunugnkidul GALIH ( Gemregut Ambuko Linuwihing Hasil) melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kapasitas petani. Sekarang dilakukan pelatihan fasilitator petani agar usahanya terus berkembang dan produksinya terus bertambah. Asosiasi mengadakan pelatihan fasilitator dua tahap, yang pertama 25 orang dan sekarang dilatih lagi 15 orang. “Empat puluh lima fasilitator ini akan melakukan pendampingan untuk 45 kelompok yang tersebar di 5 kapanewon di Gunungkidul,” kata Ketua Asosiasi Kakao Gunungkidul GALIH Rabana disela-sela pelatihan di Dalem Wiryodigunan, Kalurahan Ngawis, Kapanewon Karangmojo, Minggu (1/9). Pelatihan kepada para pendamping dititikberatkan pada peningkatkan kemampuan fasilitator dalam memberikan pendampingan. Dalam hal ini pola pendekatan, komunikasi, dialog agar para petani lebih mengusai teknis pengembangan kakao. Menurut Rabana, Asosiasi Galih sudah menjadi mitra pemerintah untuk terus melakukan edukasi, inovasi dalam pengembangan coklat. Jumlah petani ada 1.500 orang terbagi menjadi 45 kelompok yang tersebar di Kapanewon Ponjong, Karangmojo, Patuk, Gedangsari dan Playen. “ Pengembangan kakao ini ke depan akan menjadi solusi kuat untuk peningkatkan kesejahteraan masyarakat Gunungkidul,” tambahnya. (Ewi)